Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2017

Ajang Kreatifitas Remaja dan Pemilihan Duta GenRe Riau 2017 : Your RunnerUp Duta GenRe 2017

Alhamdulillah Terpilih sebagai Runner Up Duta GenRe adalah sebuah prestasi yang tidak pernah aku bayangkan. Namun bagaimanapun syukur kepada Allah tak henti aku ucapkan.. ___ Awal bulan Juli lalu aku berangkat ke Kota Pekanbaru. Di saat yang lain masih larut dalam suasana lebaran, aku sedang bergegas melakukan persiapan demi mengharumkan nama kota yang kini begitu aku cintai. Pekanbaru. Saat ini tidak lagi atas nama diri sendiri, bukan lagi atas nama kampus. Saat ini adalah kesempatan bagiku untuk memberi yang terbaik bagi kota yang belum genap dua tahun aku tinggali ini. ___ Seperti yang sudah kusampaikan pada postingan  sebelumnya  pada akhir Mei lalu aku terpilih menjadi Duta GenRe Putri Pekanbaru Jalur Pendidikan. Seperti kebanyakan ajang pemilihan yang bertingkat, setelah Kota/Kabupaten maka dilanjutkan dengan Provinsi, dan pemenangnya nanti akan dibawa melaju ke tingkat nasional. Riau pun melakukan hal serupa, finalis Duta GenRe tahun ini adalah pemenang a

Sedih...

Aku lupa Kapan kali terakhir tertawa bebas Bahagia semu Senyum palsu Hati pilu Tolong, Beritahu aku...

10.57

Terimakasih sudah mengerti. Kepercayaan ini begitu mahal. Begitu berharga.. Untuk itu semua, izinkan aku mencoba memperjuangkan yang tersisa Hingga tiba masanya kita bertemu di ujung senja..

Nikmat Bersyukur

Kelezatan suatu makanan bukanlah tergantung dari seberapa mahal dan mewahnya sajian, tidak tergantung dari jenis makanan, tidak dipengaruhi berapa banyak jumlahnya. Karna sesungguhnya, apabila disertai syukur, maka makanan tersebut akan lezat dan menjadi cukup. Segala Puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam

4.20 : Aku Tenang "Gili Trawangan"

aku adalah perempuan yang sangat mudah dipengaruhi oleh lagu yang kudengar, kata yang kubaca. beberapa bisa memberiku semangat tak terkira, beberapa ada yang membuatku tersenyum hingga malam, dan beberapa lagu membuatku berhenti berfikir, menikmati suasana, lalu hanyut. lagu ini adalah salah satu lagu yang kutemukan tanpa sengaja, aku jatuh cinta.. begitu damai, begitu sejuk... denganmu tenang tak terfikir dunia ini... karnamu tenang semua khayal seakan kenyataan.. berlari-lari di taman mimpiku imajinasi tlah menghanyutkanku mimpiku sempurna,  tak seperti orang biasa karnamu tenang semua khayal seakan kenyataan.. berlari-lari di taman mimpik imajinasi tlah menghanyutkanku mimpiku sempurna tak seperti orang biasa aku... berbeda aku... berbeda berlari-lari di taman mimpiku imajinasi tlah mengahanyutkanku mimpiku sempurna tak seperti orang biasa fikirkan indah tentang surga seakan-akan di sana berkhayal semua tentang jiwa ku tenang... ___ Gi

Iqbal CJR jadi Dilan ! Gimana menurutmu ?

" Iya, terimakasih atas perhatiannya dan saya mengerti mengapa ada yang tidak setuju Iqbal. Tapi mudah2an ini tidak salah pilih. Jadi saya harus bilang sekarang mari kita tunggu dan lihat nanti, " kata Pidi Baiq lewat akun Instagramnya, Selasa (18/7) Ayah Pidi, dan Dilan ( via style.tribunnews.com ) Dua hari belakangan ini dunia per-Dilan-an digegerkan oleh pengumuman dari Falcon Pictures, rumah produksi yang segera akan menjadikan Dilan, tokoh fiksi dalam karangan berjudul serupa karangan Ayah Pidi Baiq menjadi sosok nyata 3 dimensi. Pasalnya setelah menunggu 1 tahun untuk merilis siapa pemeran Dilan, hasilnya sangat mengecewakan bagi Netizen. Loh memangnya kenapa ? Dilan, adalah remaja yang hidup di tahun 1990, selain siswa SMU dia adalah Panglima Tempur  dari geng motor di Bandung. Romantis, tapi tidak norak. Puitis, tapi tidak lebay. Misterius, tapi tidak bikin ketakutan. Punya cara sendiri untuk mengungkapkan kasih sayang. Punya cara sendiri untuk membu

YANG MENANGIS

Dosa hamba begitu banyak Hina sekali Hamba lalai Tidak pandai bersyukur Ya Allah Biarkanlah hamba Merengkuh hidayah Kukuhkanlah Teguhkanlah Izinkan hamba mendekat Ya Allah Tunjukkan kepada hamba jalan Tunjukkan manakah yang harus hamba tempuh Bolehkanlah hamba menjadi shalihah Ya Allah Berikanlah hamba kekuatan ketabahan keikhlasan Ya Allah Jangan biarkan hamba tenggelam dalam lumpur maksiat Jangan biarkan hamba bahagia dalam fana Jangan biarkan hamba jauh.. Ya Allah Ampuni segala dosa hamba Ya Allah Sungguh hamba malu untuk meminta Sungguh.. Hambamu yang hina..

Join Summer Program UR-UTM : Lambaian Bersama Sang Garuda

Liburanku kali ini terasa begitu produktif. Setelah Ajang Kreatifitas Remaja dan Pemilihan Duta GenRe Riau 2017 pada 5-8 Juli lalu (cerita menyusul setelah semua foto terkumpul), aku mengikuti Join Summer Program Universitas Riau dan Universiti Teknologi Malaysia pada 11-14 Juli di Desa Buluh Cina, Kec. Siak Hulu, Kab. Kampar yang ditaja oleh International Office atau Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Riau. ___ Sesungguhnya hal ini di luar dugaan, aku tidak pernah menargetkan akan mengikuti sebuah agenda yang melibatkan dua negara ini. Ketika membaca broadcast tentang kegiatan ini di beberapa obrolan grup aku hanya sekedar bertanya dan berkata ingin mengikuti program ini. Tapi ya hanya begitu, aku tidak berharap banyak karena berdasarkan informasi dari salah seorang temanku dari fakultas tetangga yang kebetulan memang sudah mengikuti program ini sebagai perwakilan fakultasnya berkata bahwa pendaftaran sudah tertutup. Yang kubingungkan adalah kapan dibuka penda

Puisi Kelam

aku ingin hilang. ingin melayang. ingin menjadi air, yang menjadi uap lalu hilang bersama awan ingin menjadi embun yang sejuk, lalu pudar saat mentari datang ingin menjadi angin yang bisa jauh, jauh tanpa harus pulang ingin aku hilang sebenar-benar hilang sebenar-benar menghilang sebenar-benar tiada kabar.

20 yo.

Menurutmu apa sesungguhnya makna dari bertambahnya usia ? Jelas itu bukan soal angka. Bertambahnya usia adalah pengingat bahwa hidup ini fana, dan kematian akan segera jadi nyata.  Memasuki babak baru kehidupan pada tahun ini, membuatku berfikir bahwa sesungguhnya yang paling dekat dengan hari-hari adalah dicabutnya nyawa : meninggalkan dunia. Lantas apakah berfikir saja sudah cukup ? Aku mencoba mengingat semua yang sudah kulalui selama 20 tahun ini. Mulai dari kenangan paling manis. Masa kanak-kanak penuh tawa. Tangis air mata saat putus cinta : beserta galau gundahnya. Rasa hangat tiap bersama Mama-Papa dan adik-adik tercinta. Rasa jatuh hati kali pertama. Rasa bertemu teman-teman : yang datang dan pergi  pun yang selalu ada. Aku mencoba berkaca akan segala tingkah laku dan pembawaan diri. Entah itu pada diri sendiri, di depan keluarga, kepada teman-teman, dan kepada orang-orang yang baru dikenal. Aku mencoba mengingat kesalahan. Saat-saat kegagalan. H

Puisi dari Iqbal

Kemarin Gelap menyelimuti langitku Menghilangkan senjaku Seketika kau hadir Menjadi bintang yg gemerlap Wahai bintang terangilah langitku Sinarilah hatiku

tiap senja

Teringat padamu Yang malu-malu Yang tak banyak ingin tahu Tiap senja Mencari-cari Makna rindu dan obat sendu.

Ujian Naik Kelas

Selama ini aku selalu mengikrarkan bahwa aku adalah orang yang berjiwa besar. Aku yakin bahwa aku adalah orang yang berlapang dada. Aku adalah orang yang bisa menerima kekalahan dengan terbuka. Menghapus kekecewaan dengan senyuman. Aku tahu bahwa aku sangat berjiwa besar. Namun, hari ini keberjiwabesaran-ku itu diuji. Bagaikan ingin melihat sejauh mana aku bisa berjiwa besar dalam setiap keputusan. Hari, ini aku ujian kenaikan kelas. Hari ini aku berproses. Hari ini aku belajar. Hari ini aku mencoba kuat. Jadi, menurutmu aku bisa naik kelas tidak ? 1.55 Kamar 132, Ratu Mayang Garden Hotel.