Langsung ke konten utama

ré : love yourself

Aku paling suka mencari pelarian.
Bukan pelarian cinta atau sejenisnya, akan tetapi pelarian untuk menyenangkan diri sendiri.
Bukan juga lari dari masalah. Aku hanya berupaya untuk membuat diriku bahagia yang tak kudapatkan dari orang lain.

Aku jarang berharap pada manusia, jadi pada dasarnya aku juga jarang merasa dikecewakan atau dibuat sakit hati.
Pun tak pernah merasa perlu menaruh dendam pada orang lain, hanya menyesakkan diri saja.

Masalahnya, aku sangat sibuk membahagiakan diri sendiri. Terkadang aku lupa bahwa seharusnya aku berbagi tawa pada orang lain.
Tapi tetap saja, untukku mencintai diri sendiri itu penting. Dan membahagiakan diri sendiri adalah aktualisasinya.

Biasanya aku mendengarkan musik. Menyejukkan hati dengan lirik indah. Kadang aku menonton film sampai mampus, bisa drama atau hanya sekedar iklan.
Pernah juga aku tidur selama aku bisa, bangun hanya untuk minum, dan kembali terlelap.
Atau jika benar-benar sendu aku bisa membaca Al Quran, ratusan ayat.

Terserah bagaimana pendapatmu, tapi kau harus setuju bahwa mencintai diri sendiri itu penting.
Kau harus mencintai dirimu, terlepas dari semua hal yang ada.
Bukan egois. Bukan merasa paling penting.
Tapi tidakkah kau mengerti bahwa cinta kepada diri sendiri akan membawamu pada kehidupan yang lebih baik.

Kau tak akan menggantungkan kebahagiaan kepada orang lain
Kau tak perlu merasa benar-benar dicintai orang lain
Kau pun akan mencintai orang lain, berbuat baik kepada orang lain karna rasa cinta yang besar pada dirimu.

Sulit rasanya menjelaskannya, karna aku sungguh mengantuk.
Tapi setidaknya aku berharap kau bisa berpikir, bisa merenungkan hal ini.
Sehingga ocahan tengah malam ini bukan lagi sekedar sampah.




Kau harus mencintai diri sendiri untuk mencintai seluruh kehidupan ini, Anne 19 tahun.

Pekanbaru, 16 September 2016
Dari kamar kos yang sempit, 00.09 wib

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuliah Kerja Nyata Universitas Riau 2018

Dua pekan berlalu. Sampai saat ini aku masih biasa-biasa saja. Untuk itu ada baiknya kuceritakan saja cerita dua bulan penuh makna, dua bulan drama dengan manusia-manusia luar biasa. Kuliah Kerja Nyata judulnya. Judul yang boleh jadi berubah di akhir cerita. Baiklah kumulai saja kisahnya. Logo ! ___ Tim ini terbentuk sejak Januari lalu. Sudah lama sekali. Berbeda dengan KKN Reguler yang pendaftarannya dimulai sejak semester genap 2017/2018, pengumuman pembentukan Tim KKN Tematik dijadwalkan selesai sebelum akhir semester ganjil. 6/10 (awalnya : Aku; Geliska; Nada; Fany; Fadhel; Budi) dari kami adalah alumni JSP ( baca di sini ). Sisanya merupakan tim rekrutan oleh Fadhel (Diyah & Zaki), Rizki (Nada), Adi (Geliska). Sebagai manusia yang tidak sulit bergaul dan berteman, buatku tak soal. Selanjutnya bisa kau tebak, kami bertemu lalu mencari desa kemudian merancang program kerja dan ya jadilah ia sebuah Tim KKN TEMATIK Desa Sungai Ara, Kec. Kempas, Kab. Indragiri Hil...

Dikejar Monyet

Aku akan berkisah tentang pengalaman yang sangat luar biasa Yang kualami sendiri Hari ini, aku ada rapat di sekre BEM Universitas Riau. Persiapan acara nasional di bulan Maret nanti Dan kebetulan aku adalah CO Acara Seperti biasa, aku berjalan kaki dari kos Melewati jalanan kampus yang sepi Seharusnya aku sudah memposting sebuah tulisan yang kubuat hari Kamis lalu, tapi aku lupa Tentang monyet Namun tenang saja, ketika aku menulis kisah ini postingan itu sudah bisa kau baca Mungkin ini adalah teguran dari Allah Aku begitu sombong Kau boleh membacanya di sini Hari ini aku diberi sebuah pengalaman yang sangat luar biasa Entahlah bagaimana caranya menceritakan Tapi kau harus baca jika ingin tau Kembali lagi ke cerita hari ini Jika kau sudah membaca postinganku sebelumnya kau pasti sudah tau bahwa ada sebuah jalan yang harus dilewati jika ingin ke sekre, dan orang-orang yang lewat di jalanan tersebut sering melihat monyet, bahkan dikejar. Nah, sebagaimana yang kutul...

Lebaran Monyet

Aku lupa saat itu kami membahas apa. Entah sesuatu yang kujanjikan, atau yang benar-benar ia harapkan Tapi satu yang jelas kuketik di whatsapp adalah "Tunggu saja sampai lebaran monyet" Kau pasti pernah mendengar kan ungkapan tersebut ? Banyak ungkapan sejenis seperti "Tunggu saja sampai bulan jadi dua" atau "Tunggu saja sampai Eminem ngeluarin album religi" atau  "Tunggu saja sampai Justin Bieber duet bareng Opick nyanyiin lagu dangdut" Ya sebuah ungkapan yang menyatakan bahwa hal tersebut tidak akan terjadi. Kalaupun terjadi, hanya sedikit kemungkinannya atau bahkan akan menunggu sangat lama Menanggapi lebaran monyet tersebut bukan lah kesal atau protes darinya yang kudapat Melainkan sebuah foto yang membuatku tertawa terbahak-bahak Lebaran Monyet " Itu lagi lebaranan" Balasnya. Aduh ingin sekali kupeluk ia saat itu juga Menggemaskan sekali